BPBD Sabang Tangani Dampak Cuaca Ekstrem di Tujuh Titik

BPBD Kota Sabang saat melakukan penanganan pasca pohon tumbang disejumlah titik

KABARHI.ID | Sabang — Hujan lebat disertai angin kencang yang melanda wilayah Kota Sabang, Kamis (13/3/2025), menyebabkan sejumlah kerusakan ringan di berbagai titik.

Dari pohon tumbang hingga atap rumah warga beterbangan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sabang bergerak cepat melakukan penanganan darurat di tujuh lokasi.

Titik-titik terdampak tersebar di wilayah Balohan, Belantunong, Ujung Karang, Kota Atas, Tengger, Lanal, dan Cot Bau. Lokasi terakhir menjadi perhatian utama karena pohon tumbang sempat menutup badan jalan, sehingga menghambat akses masyarakat.

“Fokus utama kami adalah lokasi yang berdampak langsung pada akses dan keselamatan warga. Seperti di Cot Bau, pohon tumbang menutup jalan utama sehingga harus segera ditangani,” ujar Harry Susethia, Sekretaris BPBD Kota Sabang, Jumat (14/3/2025), mewakili Plt Kepala Pelaksana BPBD Sabang.

Harry menambahkan bahwa penanganan dilakukan secara bertahap berdasarkan urgensi dan risiko terhadap warga. Kolaborasi antara BPBD, relawan, dan masyarakat disebut menjadi kunci penanganan awal yang efektif.

“Di Balohan, atap rumah warga rusak karena seng beterbangan. Sementara di Kota Atas, satu rumah tertimpa batang kelapa. Tidak ada korban jiwa, dan tim terus bekerja membantu perbaikan,” lanjutnya.

Selain pemukiman, cuaca ekstrem juga berdampak pada fasilitas umum. Salah satunya pagar pembatas di area Telkom yang rusak akibat terjangan angin. Meski demikian, BPBD memastikan layanan telekomunikasi tetap berjalan normal.

Sementara itu, Komandan Regu BPBD Sabang, Ikhsan Mujianto, mengatakan pihaknya menerapkan skala prioritas dalam penanganan. Menurutnya, tidak semua lokasi langsung ditangani dalam waktu bersamaan.

“Kemarin kami fokus pada lokasi yang bersifat mendesak. Area seperti Telkom kami tangani belakangan karena tidak mengganggu akses vital,” terang Ikhsan.

BPBD Kota Sabang mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dalam beberapa hari ke depan. Warga juga diharapkan aktif melaporkan jika menemukan situasi berisiko seperti pohon tumbang, tiang listrik miring, atau gangguan lainnya.

“Langkah cepat warga dalam memberikan laporan sangat membantu tim di lapangan. Keselamatan bersama harus kita jaga,” tutup Harry.

[ARDHA]