![]() |
Wali Kota Sabang, Zulkifli H. Adam |
KABARHI.ID | Sabang — Hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Pulau Weh dalam beberapa hari terakhir. Pemerintah Kota Sabang pun mengeluarkan imbauan resmi agar masyarakat dan wisatawan meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya cuaca ekstrem tersebut.
Wali Kota Sabang, Zulkifli H. Adam, meminta warga untuk tidak beraktivitas di bawah pohon besar saat hujan deras dan angin kencang demi menghindari risiko tertimpa ranting atau pohon tumbang. “Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, khususnya ketika turun hujan deras disertai angin. Hindari berteduh atau berkumpul di bawah pohon besar karena sangat berisiko,” kata Zulkifli, Senin (7/7/2025).
Selain itu, ia juga mengingatkan warga untuk tidak membakar sampah dalam jumlah besar selama cuaca ekstrem. Menurutnya, asap dapat mengganggu jarak pandang, sementara api berpotensi cepat menyebar bila terkena tiupan angin. “Bakar sampah secukupnya saja, jangan terlalu banyak. Cuaca seperti ini rawan memicu kebakaran,” ujarnya.
Peringatan serupa disampaikan kepada nelayan agar tidak melaut terlalu jauh dari Pulau Weh. Zulkifli menyebut potensi gelombang tinggi dapat muncul secara tiba-tiba dan membahayakan keselamatan. “Keselamatan adalah yang utama. Jangan memaksakan diri melaut jika kondisi tidak memungkinkan,” tegasnya.
Ia menambahkan, langkah pencegahan juga perlu dilakukan di lingkungan masing-masing, termasuk memeriksa kondisi pepohonan di sekitar rumah agar tidak membahayakan saat cuaca buruk.
Terakhir, Wali Kota mengajak masyarakat
untuk memantau informasi resmi dari BMKG dan instansi terkait, serta segera
melapor jika menemukan situasi berbahaya. “Informasi resmi sangat penting untuk
kita ikuti, supaya kita bisa menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,”
pungkasnya.
[ARDHA]
Komentar0