 |
| BMKG Kota Sabang |
KABARHI.ID | Sabang – Suasana tenang di sebagian besar wilayah Sabang mendadak terusik saat guncangan cukup kuat terasa pada Minggu (6/7/2025) dini hari.
Gempa berkekuatan magnitudo 5,4 yang berpusat di laut sekitar 42 kilometer barat laut Sabang itu membuat sebagian warga terbangun panik, meski tak menimbulkan kerusakan besar.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sabang langsung bergerak cepat. Tim siaga bencana diterjunkan untuk memantau kondisi lapangan dan memastikan tidak ada korban jiwa. Plt. Kepala Pelaksana BPBD Sabang, Harry Susethia, menegaskan warga harus tetap waspada dan tidak terpengaruh kabar hoaks, terutama isu tsunami atau gempa susulan yang tidak bersumber dari lembaga resmi.
“Kami sudah melakukan pemantauan dan koordinasi dengan TNI, Polri, tim medis, serta relawan. Sejauh ini belum ada laporan kerusakan serius. Namun, masyarakat tetap harus siaga,” ujarnya kepada KabarHi.id.
Berdasarkan data BMKG, gempa dangkal itu terjadi pada pukul 02.42 WIB dan dipicu pergerakan sesar aktif segmen Nicobar. Dalam kurun waktu beberapa jam setelahnya, lima gempa susulan dengan magnitudo 3,3 hingga 4,6 juga terdeteksi di titik yang sama.
BPBD mengingatkan warga yang tinggal di wilayah rawan untuk segera memeriksa kondisi rumah, terutama bila ada retakan atau kerusakan struktural akibat guncangan. Posko siaga sementara pun telah disiapkan sebagai langkah mitigasi cepat jika kondisi darurat terjadi.
BMKG memastikan gempa tersebut tidak
berpotensi tsunami. Namun, tingginya aktivitas tektonik di barat Aceh dalam
beberapa hari terakhir membuat warga diminta tidak lengah.
[ARDHA]
Komentar0