Pj Wali Kota Sabang Andri Nourman menerima dan menyambut kunjungan kerja rombongan Komisi IV DPR RI, di Pelabuhan CT-1 BPKS, Kuta Timu, Kota Sabang, Rabu (9/4)
KABARHI.ID | Sabang – Kota Sabang disambangi Komisi IV DPR RI dan Menteri Kehutanan RI, Raja Juli Antoni, dalam kunjungan kerja yang berlangsung di Pelabuhan CT-1 BPKS, Rabu (9/4/2025). Rombongan dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi alias Titiek Suharto.
Kunjungan ini disambut antusias oleh Pj Wali Kota Sabang, Andri Nourman. Ia berharap kedatangan dua lembaga penting itu bisa membawa dampak positif bagi pengembangan sektor pertanian, kehutanan, dan kelautan di Sabang.
"Kami menyambut baik kunjungan kerja Komisi IV DPR RI dan Menteri Kehutanan RI ke Kota Sabang. Harapan kami, kunjungan ini dapat memberikan manfaat bagi Kota Sabang," ujar Andri.
Komisi IV DPR RI dikenal membidangi urusan pertanian, kehutanan, dan kelautan. Kunjungan kali ini menitikberatkan pada upaya pemanfaatan potensi daerah serta pengembangan perhutanan sosial dan pariwisata alam.
Rangkaian kegiatan diawali dengan kunjungan ke sejumlah titik strategis, seperti Pelabuhan Perikanan SPKT dan tempat pelelangan ikan di Gampong Ie Meulee. Di lokasi itu, Andri memaparkan potensi ekonomi kelautan Sabang yang menjadi tumpuan masyarakat pesisir.
Andri juga menyoroti pentingnya pengembangan sektor pertanian. "Selain laut, Sabang juga punya potensi pertanian yang besar. Dengan dukungan pusat, kami harap potensi ini bisa dimaksimalkan demi kesejahteraan warga," tambahnya.
Secara paralel, Pj Sekda Kota Sabang Irfani mendampingi Menteri Kehutanan RI meninjau kawasan Perhutanan Sosial Hutan Kemasyarakatan (HKM) di Gunung Berapi Jaboi. Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi bersama kelompok petani hutan tentang pemanfaatan hutan secara berkelanjutan.
Tak hanya itu, Komisi IV dan jajaran Kementerian Kehutanan turut membahas pengembangan jasa lingkungan di Taman Wisata Alam (TWA) Pulau Weh. Kawasan ini merupakan destinasi populer yang terletak di area Kilometer Nol, ikon Sabang.
Diskusi yang digelar di tengah kunjungan
ini bertujuan menjadikan potensi alam Sabang sebagai motor penggerak ekonomi
hijau, sekaligus memperkuat status Sabang sebagai daerah wisata dan penghasil
hasil alam unggulan nasional.
[REDAKSI]
Komentar0